Makassar – Dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang serta menjaga kondusivitas lingkungan lapas.
Inspeksi mendadak tersebut dilaksanakan usai ibadah tarawih pada Selasa malam (18/3) dan dilakukan secara internal oleh petugas Lapas Makassar. Dari hasil sidak, petugas berhasil menyita berbagai barang yang berpotensi mengganggu keamanan, di antaranya benda-benda berbahan besi, solder, dan tali. Barang-barang tersebut telah diamankan untuk mencegah penyalahgunaan.
Selain inspeksi mendadak, Lapas Makassar juga menggelar tes urine secara acak kepada sejumlah WBP. Tes ini bertujuan untuk mendeteksi dini penyalahgunaan narkoba dan memastikan lingkungan lapas tetap bersih dari zat-zat terlarang. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi WBP dalam menjalankan ibadah puasa.
Kepala Lapas Kelas I Makassar, Sutarno, menegaskan bahwa sidak dan tes urine merupakan bagian dari upaya peningkatan keamanan, terutama dalam menyambut bulan Ramadhan. “Kami ingin memastikan suasana di dalam lapas tetap aman dan kondusif, sehingga warga binaan dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan khusyuk,” ujarnya.
Sutarno juga menyatakan bahwa Lapas Makassar akan terus melakukan langkah-langkah pengamanan secara rutin untuk menjaga ketertiban. Selain itu, pihak lapas mengimbau seluruh WBP agar mematuhi peraturan dan turut menjaga suasana kondusif selama Ramadhan hingga perayaan Idul Fitri 1446 H.
Dengan langkah-langkah ini, Lapas Makassar berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan mendukung spiritualitas WBP selama bulan suci Ramadhan.
Sumber : Humas Lapas Makassar
