Makassar – Musholla Al-Fatih yang berlokasi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar secara resmi diresmikan oleh Kepala Lapas, Teguh Pamuji, pada Rabu (22/1/2025). Acara peresmian ini dihadiri oleh seluruh pegawai Lapas, sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan sarana spiritual dan keagamaan di lingkungan kerja.
Dalam sambutannya, Teguh Pamuji menyampaikan rasa syukur atas karunia Allah SWT yang telah memungkinkan terwujudnya pembangunan musholla tersebut. “Musholla ini adalah wujud kesyukuran kita kepada Allah SWT sekaligus fasilitas untuk mendukung pegawai agar dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk. Semoga keberadaannya mampu menjadi sarana peningkatan iman dan takwa,” ujarnya.
Pembangunan Musholla Al-Fatih berlangsung dalam waktu yang relatif singkat, yaitu hanya tiga bulan 12 hari. Musholla ini mampu menampung hingga 50 jemaah dalam satu waktu, menyediakan ruang ibadah yang nyaman bagi seluruh pegawai.
Teguh Pamuji juga berharap dengan adanya musholla ini, pegawai tidak lagi melaksanakan salat di ruangan masing-masing, melainkan bersama-sama di musholla untuk menciptakan suasana kebersamaan dan meningkatkan nilai spiritualitas di lingkungan kerja.
Selain menjadi tempat ibadah, Musholla Al-Fatih diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan dan spiritual yang mendukung pembentukan karakter pegawai yang lebih religius dan profesional.
Dengan peresmian musholla ini, Lapas Kelas I Makassar menunjukkan komitmennya dalam memberikan fasilitas yang tidak hanya menunjang kinerja pegawai, tetapi juga memperkuat sisi spiritual sebagai landasan moral dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab.
