MAKASSAR – Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Makassar bekerja sama dengan Unit Opsnal Polsek Panakkukang berhasil mengamankan terduga pelaku tindak pidana penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama. Insiden ini terjadi di Jalan Inspeksi PAM, Kelurahan Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Makassar.
Kasus bermula saat korban bersama seorang saksi bernama ARFA mengendarai sepeda motor. Pelaku, yang juga mengendarai sepeda motor, memancing perhatian dengan memacu gas motornya secara provokatif. Korban yang mengikuti pelaku berhenti di pinggir jalan. Di lokasi tersebut, korban dianiaya secara bersama-sama oleh pelaku hingga mengalami luka serius, termasuk lebam di mata kiri, pendarahan di hidung, luka gores di wajah, dan rasa sakit di tubuh.
Korban segera melaporkan kejadian ini ke Polrestabes Makassar. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sujana, SH., S.IK., M.H., memerintahkan Kanit V Jatanras, AKP Hamka, SH., untuk melakukan penyelidikan. Dipimpin Kasubnit 2 Jatanras, IPTU Nasrullah, A.Md., Kep., SE., MH., tim Jatanras bersama Unit Opsnal Polsek Panakkukang mengidentifikasi keberadaan pelaku di Jalan Inspeksi PAM, Kecamatan Manggala.
Tim gabungan segera bergerak ke lokasi dan berhasil mengamankan terduga pelaku tanpa perlawanan. Pelaku kemudian dibawa ke Posko Jatanras untuk dilakukan interogasi awal sebelum diserahkan ke Mako Polrestabes Makassar guna pemeriksaan lebih lanjut.
Himbauan kepada Pengendara
Polrestabes Makassar mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu menjaga etika berkendara di jalan. Hindari sikap arogan dan penggunaan knalpot brong yang dapat memicu konflik di jalan raya.
Sumber : Humas Polrestabes Makassar
