Bone – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno didampingi sejumlah Pejabat Utama (PJU) Kodam XIV/Hasanuddin, melakukan peninjauan langsung terhadap latihan menembak senjata kendaraan tempur (Ranpur) yang dilaksanakan oleh Batalyon Kavaleri (Yonkav) 10/Mendagiri. Kegiatan ini berlangsung di Daerah Latihan Bance’e, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Rabu (06/08/2025).
Latihan tersebut merupakan bagian dari program pembinaan latihan Triwulan III Tahun Anggaran 2025 yang digelar selama dua hari, mulai tanggal 5 hingga 6 Agustus 2025. Fokus utama latihan ini adalah untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan para prajurit, khususnya petembak senjata dari kendaraan tempur, dalam mendukung kesiapan pelaksanaan tugas operasi di lapangan.
Dalam sambutannya saat peninjauan, Mayjen TNI Windiyatno menekankan pentingnya latihan ini sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan kesiapan Alutsista (alat utama sistem senjata) yang dimiliki satuan.
“Latihan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi merupakan bagian dari pembinaan kemampuan yang harus dilaksanakan secara terprogram dan terukur. Kesiapan personel dan Alutsista menjadi kunci keberhasilan dalam setiap operasi,” tegas Pangdam.
Dari hasil peninjauan di lapangan, Pangdam menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan latihan yang berjalan aman, tertib, dan sesuai prosedur. Ia menilai, kemampuan para prajurit dalam mengoperasikan senjata Ranpur berada pada kategori baik. Namun demikian, menurutnya, kemampuan tersebut tetap perlu diasah secara berkelanjutan agar semakin optimal dalam menunjang keberhasilan tugas satuan.
Lebih lanjut, Pangdam menyebutkan bahwa latihan ini juga menjadi sarana penting untuk mengevaluasi kesiapan teknis maupun taktis, termasuk kondisi kendaraan tempur yang dimiliki oleh satuan Yonkav 10/Mendagiri.
Di akhir peninjauan, Pangdam berpesan kepada seluruh prajurit agar selalu menjaga disiplin, semangat berlatih, serta memiliki dedikasi tinggi demi mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok di medan operasi.