Makassar – Dalam upaya mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto serta Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Makassar menggelar kegiatan Pembinaan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD) bagi pegawainya. Kegiatan yang mengusung tema besar ketahanan pangan ini berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (24-25 Februari 2025), di kawasan Lembanna, Malino.
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan hangat dari Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Malino, Dedy Sutriady, yang menyambut langsung kedatangan peserta FMD. Dalam sambutannya, Dedy menyampaikan apresiasi atas kunjungan pegawai Bapas Makassar dan memaparkan bahwa Rutan Malino telah mengelola lahan pertanian seluas 4,5 hektar yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.
Kepala Bapas Kelas I Makassar, Surianto, menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi antar-lembaga dalam mendukung visi ketahanan pangan. Sebagai langkah konkret, Bapas Makassar dan Rutan Malino menandatangani perjanjian kerja sama terkait pengelolaan lahan pertanian. Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam mengoptimalkan pemberdayaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui pemanfaatan dan pengelolaan lahan pertanian produktif.
“Kerja sama ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya melalui pemberdayaan WBP,” ujar Surianto.
Setelah penandatanganan kerja sama, kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan pengelolaan perkebunan. Seluruh peserta FMD terlibat langsung dalam panen hasil kebun serta penanaman bibit wortel di lahan pertanian yang dikelola Rutan Malino. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan serta memperkuat sinergi antar-lembaga dalam mencapai tujuan tersebut.
Melalui kegiatan ini, Bapas Makassar dan Rutan Malino berharap dapat memberikan kontribusi nyata terhadap upaya pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan kapasitas dan kesadaran pegawai dalam mendukung program-program strategis pemerintah.
Sumber : Humas Bapas