banner 728x250 banner 728x250 banner 728x250
Daerah  

Unhas Serahkan Dana Duka dan Berikan Pendampingan Psikologis untuk Korban Musibah Sungai Bislab

Penulis: SahrulEditor: Muh. Al Qadri

Makassar – Universitas Hasanuddin (Unhas) menunjukkan empati mendalam kepada keluarga korban musibah Sungai Bislab di Maros dengan memberikan bantuan dana duka sebesar Rp30 juta. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Kepala Humas Unhas, Dr. Ahmad Bahar, ST., M.Si, kepada keluarga masing-masing korban di kediaman mereka.

Dana tersebut diberikan secara merata, masing-masing Rp10 juta kepada keluarga almarhum Rezky Hafidzzur Rahim (21), almarhumah Syadza Nuril Kaunain (19), dan almarhumah Jean Ecklezia (19), yang semuanya merupakan mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Unhas.

Penyerahan dana kepada keluarga almarhum Rezky Hafidzzur Rahim dilakukan pada Minggu (26/1/2025) malam, menjelang acara takziah, dan diterima oleh ibunda korban, Mursida, SP. Sedangkan bantuan untuk keluarga almarhumah Syadza Nuril Kaunain diterima oleh ayahnya, Sabri, S.Pd, M.Sc., Ph.D., dan untuk keluarga almarhumah Jean Ecklezia diterima oleh ibundanya, Selvy F. Pongrangga, sehari sebelumnya.

Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., menyampaikan bahwa pemberian dana ini merupakan bentuk rasa empati kampus kepada keluarga korban.

“Bantuan ini jangan dilihat dari nilainya, tetapi sebagai wujud rasa empati dan dukungan moril dari Universitas Hasanuddin. Kami turut berduka cita atas musibah yang menyebabkan meninggalnya tiga mahasiswa kami,” ungkap Prof. Jamaluddin melalui Kepala Humas Unhas.

Lebih lanjut, Prof. Jamaluddin mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang tidak terduga. “Kami telah mengeluarkan imbauan pada 21 Desember 2024 kepada seluruh sivitas akademika untuk membatasi kegiatan luar ruang demi keselamatan bersama,” ujarnya.

Pendampingan Psikologis untuk Korban Selamat

Selain memberikan bantuan kepada keluarga korban yang meninggal, Universitas Hasanuddin juga berkomitmen memberikan pendampingan psikologis bagi tiga mahasiswa yang selamat dari musibah tersebut. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Kemahasiswaan Unhas, Abdullah Sunusi, SE, MBA., Ph.D.

“Kami memahami trauma yang mungkin dialami oleh korban selamat. Oleh karena itu, Unhas akan menanggung sepenuhnya biaya pendampingan psikologis melalui layanan bimbingan konseling hingga mereka pulih,” jelas Abdullah Sunusi.

Langkah ini merupakan bagian dari tanggung jawab Unhas untuk memastikan kesejahteraan emosional mahasiswa yang terdampak. “Kami berharap upaya ini dapat membantu mereka menghadapi situasi ini dengan lebih baik,” tambahnya.

Musibah Sungai Bislab yang terjadi baru-baru ini menjadi duka mendalam bagi keluarga besar Universitas Hasanuddin. Unhas berkomitmen untuk terus mendukung keluarga korban serta mahasiswa yang terdampak, baik secara moril maupun psikologis.

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!