Takalar – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Takalar, diwakili oleh Kepala Sub Seksi Registrasi, menghadiri pertemuan perampungan dan finalisasi data calon penerima bantuan buku dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas). Acara tersebut berlangsung di Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Takalar pada Jumat, 19 Januari 2025.
Kegiatan ini bertujuan memastikan validitas dan kelengkapan data penerima bantuan buku, yang nantinya akan disalurkan ke berbagai lembaga, termasuk Lapas. Program bantuan buku ini dirancang untuk mendukung pembinaan narapidana melalui peningkatan literasi dan pengetahuan, guna mempersiapkan mereka menghadapi kehidupan pascapemasyarakatan.
Kepala Sub Seksi Registrasi Lapas Takalar menyampaikan apresiasinya atas program bantuan buku yang digagas Perpusnas. Ia menegaskan bahwa dukungan literasi ini sangat penting untuk membantu narapidana mengembangkan keterampilan dan wawasan, sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas hidup selama menjalani masa pembinaan.
“Bantuan ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mendukung pembinaan narapidana. Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi para warga binaan,” ujarnya.
Melalui program ini, diharapkan perpustakaan di Lapas Takalar semakin lengkap dalam menyediakan bahan bacaan yang relevan dan bermanfaat, menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif bagi warga binaan.
Langkah Perpusnas dalam menggandeng berbagai lembaga, termasuk lembaga pemasyarakatan, menjadi wujud nyata komitmen untuk meningkatkan literasi di seluruh lapisan masyarakat, termasuk komunitas di dalam Lapas.
