banner 728x250 banner 728x250 banner 728x250
Daerah  

Kalapas Parepare Berikan Penghargaan kepada Enam Guru Pengajar WBP pada Peringatan HUT Ke-53 KORPRI

Penulis: SahrulEditor: Muh. Al Qadri

Parepare – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Parepare menggelar Upacara Bendera memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun 2024 dengan tema “KORPRI UNTUK INDONESIA”. Acara ini berlangsung khidmat, diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM serta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare, Andi Ruswan Said, S.H., M.H., bertindak sebagai Inspektur Upacara. Pelaksanaan upacara kali ini melibatkan kolaborasi antara petugas Lapas IIA Parepare dan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare, mencerminkan sinergitas antarunit di bawah satu kementerian.

Dalam amanat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang dibacakan dalam upacara, ditegaskan pentingnya KORPRI sebagai perekat kebinekaan dan penggerak inovasi demi kemajuan bangsa. Presiden juga mendorong ASN untuk semakin bersemangat dalam melayani masyarakat, menjaga persatuan bangsa, serta mendukung percepatan program-program pemerintahan.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Kalapas Parepare Totok Budiyanto, A.Md.IP., S.H., memberikan penghargaan kepada enam guru dari UPTD SPNF Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare. Guru-guru tersebut telah mendedikasikan diri mengajar WBP dalam program Pendidikan Kesetaraan Paket A, B, dan C, yang setara dengan jenjang SD, SMP, dan SMA.

Enam Guru Penerima Penghargaan:

  1. Hj. Marmi, S.Pd. – Mata pelajaran PPKn, Sosiologi, Bahasa Indonesia, IPS.
  2. Ida Wahyuni, S.Pd. – Mata pelajaran Matematika, Ekonomi, Bahasa Indonesia.
  3. Jawisa, S.Pd. – Mata pelajaran Matematika, IPA, Sejarah.
  4. Rismayani, S.Pd. – Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Sejarah.
  5. Sukmawati, S.Pd. – Mata pelajaran Bahasa Inggris, TIK.
  6. Rajaif Umar, S.Pd. – Mata pelajaran PJOK, SBDK.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam mencerdaskan WBP sehingga memperoleh ijazah nasional yang setara dengan pendidikan formal. Kalapas Totok Budiyanto menyampaikan, “Terima kasih kepada para guru atas jasa dan pengabdian tanpa pamrih yang telah diberikan. Pendidikan adalah hak setiap warga negara, termasuk WBP, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa seperti yang diamanatkan UUD 1945.”

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari implementasi Panca Carana Laksya, program akselerasi di bidang Pemasyarakatan yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kalapas turut menyampaikan apresiasi kepada Penjabat Wali Kota Parepare, Dr. Abdul Hayat Gani, M.Si., dan jajaran SKPD Kota Parepare atas dukungan penuh terhadap program pembinaan di Lapas IIA Parepare. “Kerja sama ini memungkinkan kami untuk terus menjalankan pembinaan pendidikan bagi WBP dengan baik dan efektif,” ujarnya.

Upacara peringatan HUT Ke-53 KORPRI ini diharapkan semakin memperkuat semangat kolaborasi dan pengabdian ASN dalam mendukung pembangunan nasional.

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!