Makassar – Menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024, sebanyak 130 warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Makassar mengikuti kegiatan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-EL) pada Rabu (13/11). Langkah ini dilakukan untuk memastikan hak pilih mereka dalam pesta demokrasi mendatang.
Kepala Rutan Kelas I Makassar, Jayadikusumah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Makassar. Kerja sama ini bertujuan untuk memfasilitasi warga binaan yang belum memiliki KTP-EL, sebagai salah satu syarat untuk berpartisipasi dalam Pilkada.
“Setelah kami lakukan pendataan, ternyata masih banyak warga binaan yang belum memiliki KTP-Elektronik, padahal itu diperlukan untuk menggunakan hak pilih dalam Pilkada nanti,” ujar Jayadikusumah.
Proses perekaman dilakukan dengan pendampingan tim dari Dukcapil. Koordinator Lapangan Dukcapil, Ardiansyah, menyampaikan bahwa pihaknya hadir untuk mengelola seluruh tahapan perekaman data, mulai dari pendataan, perekaman sidik jari, pemindaian retina, hingga pengambilan foto.
“Kami memastikan seluruh data warga binaan yang belum memiliki KTP-EL tercatat dengan lengkap dan akurat. Target kami, proses perekaman bisa selesai hari ini,” ungkap Ardiansyah.
Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Makassar, Angga Satrya, menambahkan bahwa pihak Rutan telah melakukan pendataan menyeluruh guna mendukung warga binaan dalam menggunakan hak pilih.
“Kegiatan ini adalah langkah awal untuk memastikan seluruh warga binaan yang memenuhi syarat dapat berpartisipasi dalam Pilkada sesuai dengan ketentuan,” jelas Angga.
Selain itu, Kepala Sub Seksi Administrasi dan Perawatan, Ahmad Sutoyo, juga hadir memantau jalannya proses perekaman. Ia menyatakan harapannya agar seluruh upaya yang dilakukan dapat memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi.
“Setelah perekaman selesai, KTP-EL akan dicetak secara kolektif oleh Dukcapil dan segera kami distribusikan kepada warga binaan,” kata Ahmad Sutoyo.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh warga binaan yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilihnya secara sah dan turut berkontribusi dalam proses Pilkada yang akan datang.
