Jakarta – Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih sejumlah penghargaan pada ajang “Anugerah SDM dan Kelembagaan Pengadaan Barang/Jasa 2024” yang diselenggarakan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP), Kamis (10/10/2024). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan kualitas Kemenkumham dalam pengadaan barang dan jasa yang terus ditingkatkan.
Kemenkumham, yang kini dipimpin oleh Supratman Andi Agtas, berhasil meraih penghargaan di beberapa kategori strategis. Di antaranya, Kategori Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) dan Pejabat Fungsional Pengelola PBJ Berprestasi, Kategori UKPBJ Proaktif dengan Keterisian Pejabat Fungsional Pengelola PBJ Tertinggi, serta Kategori UKPBJ Proaktif dengan Capaian Usaha Mikro Kecil (UMK) Tertinggi. Penghargaan ini menjadi bukti nyata peningkatan sistem pengadaan barang dan jasa yang dijalankan oleh Kemenkumham.
Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Nico Afinta, mengungkapkan bahwa Kemenkumham berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengadaan barang/jasa dengan fokus pada penggunaan produk dalam negeri dan pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Koperasi (UMKK).
“Kami sangat serius dalam meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, serta mendorong keterlibatan UMKK. Ini merupakan wujud nyata upaya Kemenkumham dalam mendukung perekonomian nasional melalui pengadaan yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” ujar Nico dalam sambutannya setelah menerima penghargaan di Hotel Pullman, Jakarta.
Nico juga menekankan bahwa Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Kemenkumham saat ini telah mencapai level kematangan 3, yang merupakan level proaktif dalam sistem tata kelola pengadaan barang dan jasa. Menurutnya, level ini sangat penting dalam memastikan koordinasi yang baik dengan para pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal, untuk mencapai hasil yang optimal.
“Level kematangan proaktif menunjukkan bahwa kami fokus pada kebutuhan pemangku kepentingan. Ini dicapai melalui kerja sama yang erat dan koordinasi yang efektif antara seluruh elemen Kemenkumham,” tambah Jenderal Polisi bintang tiga tersebut.
Capaian ini, lanjut Nico, merupakan hasil dari komitmen dan dedikasi seluruh jajaran Kemenkumham dalam menjalankan aturan dan prosedur yang berlaku dalam pengadaan barang/jasa. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kinerja tim yang terus bekerja keras untuk menjaga standar kualitas tinggi dalam setiap proses pengadaan.
“Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen yang kuat dari seluruh tim di Kemenkumham. Kami akan terus berupaya menjaga dan meningkatkan kualitas pengadaan barang/jasa sesuai dengan parameter yang ditetapkan,” tutup Nico, yang juga pernah menjabat sebagai Kepala STIK Lemdiklat Polri.
Dengan prestasi ini, Kemenkumham semakin menunjukkan komitmennya untuk berinovasi dan memperkuat kualitas tata kelola pengadaan barang/jasa di lingkungan kementerian, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional.