Makassar – Bea Cukai Makassar bersama sejumlah instansi pemerintah pusat dan daerah serta kalangan pengusaha menghadiri diseminasi yang diselenggarakan oleh Badan Kebijakan Perdagangan (BKPERDAG) dengan tema “Analisis Strategi Kebijakan Perdagangan dalam Mendorong Potensi Pasar Dalam maupun Luar Negeri.” Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai dinamika perdagangan global dan membantu para pemangku kepentingan dalam merumuskan kebijakan yang tepat.
Kegiatan ini dibuka oleh Fajarini Puntodewi, Kepala BKPERDAG, yang menyoroti dominasi kebijakan Green Economy dalam perdagangan internasional saat ini. Menurutnya, kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan kesetaraan, sekaligus meminimalkan risiko kerusakan lingkungan. “Kebijakan perdagangan global harus diimbangi dengan perhatian terhadap kondisi ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan analisis kebijakan yang mendalam dan masukan dari berbagai pihak,” ungkap Fajarini dalam sambutannya.
Diharapkan, melalui diseminasi ini, para peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai tantangan perdagangan global, sehingga mampu menyusun strategi yang adaptif dan berkelanjutan dalam menghadapi perubahan iklim ekonomi dunia.
Turut hadir dalam acara ini perwakilan dari berbagai sektor, termasuk pengusaha yang diharapkan dapat berperan aktif dalam mendorong peningkatan potensi pasar dalam dan luar negeri melalui kebijakan perdagangan yang berorientasi pada keberlanjutan dan kesejahteraan.
