SSindonesia Parepare – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) IIA Parepare menggelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila pada Sabtu, 01 Juni 2024. Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Perwira Upacara adalah Kepala Seksi MINKAMTIB, Bahri, SH, MH, dan Komandan Upacara adalah Kaur Umum, Ismail, SH, MH. Upacara tersebut dihadiri oleh seluruh pejabat Struktural Eselon IVA VA, Pejabat Fungsional Umum serta tertentu lainnya, dan Warga Binaan Pemasyarakatan (1/05/2024).
Dasar pelaksanaan upacara ini adalah Surat Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: SEK-UM.04.01-337 tanggal 19 Mei 2024, yang memberikan pedoman untuk Peringatan Kebangkitan Nasional Ke-115 dan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024. Tema upacara tahun ini adalah “Pancasila Jiwa ini Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045.” Tema ini menggarisbawahi bahwa Pancasila menyatukan kita dalam segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam rangka menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri, dan berdaulat.
Dalam sambutannya, Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, membacakan pesan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia. Pesan tersebut menegaskan bahwa Presiden Republik Indonesia telah menetapkan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila dan menjadi Hari Libur Nasional sejak tahun 2017, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016. Penetapan ini mengacu pada penyelidikan mendalam atas naskah otentik risalah sidang “Badan Oentoek Menyelidiki Oesaha-oesaha Persiapan kemerdekaan” yang mencatat bahwa pada 1 Juni 1945, Ir. Soekarno pertama kali mencetuskan Pancasila sebagai dasar negara.
Pidato yang disampaikan juga menekankan bahwa Pancasila merupakan dasar negara, ideologi, dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang digali oleh para pendiri bangsa. Pancasila dianggap sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mendalami dan memperkokoh nilai-nilai dasar Pancasila, menjadikannya sebagai pondasi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, serta menekankan kepada seluruh lapisan rakyat untuk terus memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam persatuan dan kesatuan bangsa.
Upacara ini dilaksanakan serentak di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagai bentuk komitmen dalam memperingati Hari Lahir Pancasila dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan.
Demikian laporan dari Parepare, kami berharap semangat Pancasila terus menjadi pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kita semua.
