SSindonesia Parepare – Dalam semangat peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024, Lapas IIA Parepare merayakan momen bersejarah dengan kegiatan donor darah ke-102. Acara ini tidak hanya sekadar pengambilan darah sukarela, tetapi juga menjadi platform untuk memotivasi jajaran petugas dalam peduli sesama, (18/4/24).
Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH, menggarisbawahi pentingnya kegiatan donor darah sebagai bentuk kebaikan yang tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga meningkatkan kesehatan pribadi. Dalam semboyan “Kita sehat, mereka selamat,” kegiatan ini tidak hanya membantu orang lain, tetapi juga memberikan manfaat bagi pendonor sendiri.
Dalam pidatonya, Totok Budiyanto mengajak seluruh jajaran petugas untuk terus berbuat kebaikan, karena setiap tindakan baik akan membawa dampak positif bagi diri sendiri dan orang lain. Keberhasilan dalam menjalankan tugas berat sebagai petugas pemasyarakatan, menurutnya, terletak pada rasa bangga atas pekerjaan yang dilakukan dengan tulus dan ikhlas.
Selain itu, Totok Budiyanto menekankan tujuan utama donor darah untuk menyediakan pasokan darah yang aman dan cukup untuk kebutuhan medis. Darah yang didonasikan akan menjadi komponen-komponen penting dalam pengobatan berbagai kondisi medis.
Dalam mengakhiri pidatonya, Totok Budiyanto menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran yang telah turut serta dalam kegiatan donor darah ini. Dia juga menegaskan komitmen Lapas IIA Parepare untuk terus meningkatkan mutu pelayanan publik berbasis HAM serta mewujudkan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.
Dengan momen peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan yang berkesan ini, Lapas IIA Parepare berharap dapat terus berkontribusi dalam membangun masyarakat yang peduli dan bertanggung jawab.
