SSindonesiaParepare – Lapas IIA Parepare menerima kunjungan studi dari Tim Pokja Lapas Kelas III Kolonodale, Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah, dalam upaya pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), 28 Februari 2024.
Kegiatan ini dilakukan sesuai dengan Surat Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah Nomor W.24-UM.01.01-996, tanggal 21 Februari 2024. Kepala Lapas III Kolonodale, Arifin Akhmad, memimpin kunjungan yang direspon positif oleh Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, beserta tim Pokja Zona Integritas.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Lapas IIA Parepare memberikan materi tentang penguatan pembangunan Zona Integritas WBK dan WBBM, mencakup 6 area perubahan seperti manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
Tim Pokja Lapas III Kolonodale berkeliling dan melihat berbagai area layanan publik di Lapas IIA Parepare, termasuk ruang PTSP, layanan perpustakaan digital, posbakum, klinik pratama pengayoman, dan produk-produk inovatif dari warga binaan.
Paparan materi langkah strategis oleh Wakil Ketua Pembangunan Zona Integritas, Mursaid, dan Sekertaris Umum, Alirahmat, menekankan pentingnya kerja sama tim dan komitmen pimpinan dalam mencapai predikat WBK/WBBM. Dukungan penuh dari Pemerintah Daerah, media massa, dan masyarakat diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan Zona Integritas.
Kepala Lapas IIA Parepare, sebagai penanggung jawab pembangunan Zona Integritas, menegaskan pentingnya sosialisasi penguatan kepada seluruh Tim Pokja untuk mewujudkan pelayanan yang terbaik dan transparan. Komitmen terus ditekankan untuk aktif berpartisipasi dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih, berintegritas, dan profesional.
Acara diakhiri dengan pertukaran data dan informasi antara Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas 6 Area Perubahan. Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, bersama jajarannya, berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik demi meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) pada tahun 2025.
Sumber : Lapas IIA Parepare
