SSindonesia Pasangkayu, Sulawesi Barat – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pasangkayu menyelenggarakan pelatihan saksi untuk peserta Pemilu di Hotel Nerly, Kota Pasangkayu. Pelatihan ini ditujukan untuk 2 Kecamatan, yaitu Kecamatan Dapurang dan Kecamatan Duripoku ,Jumat 02/02/2024.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (PP-PS) Darmawan, SH. Pemateri dalam pelatihan melibatkan akademisi dan mantan Ketua Bawaslu Sulbar periode 2018-2023, Dr. Fitrinela Patulangi, SH, MH, Abd Hafid, serta Komisioner KPUD Pasangkayu. Peserta pelatihan terdiri dari puluhan saksi kecamatan, mewakili berbagai partai politik dan saksi peserta calon Presiden serta DPD-RI.
Dalam sambutannya, Darmawan menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya menyatukan pemahaman terhadap hak, kewajiban, dan larangan saksi peserta pemilu di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Menurutnya, peran saksi sangat sentral dalam TPS, mengingat mereka secara langsung terlibat dalam seluruh proses pungut hitung di TPS.
“Peran saksi sangat sentral dalam TPS, karena saksisila yang secara langsung mengikuti seluruh rangkaian proses pungut hitung di TPS. Saksi dapat menyampaikan keberatan kepada KPPS, sehingga sangat penting untuk diberikan penguatan SDM,” ungkap Darmawan.
Pelatihan ini dilaksanakan berdasarkan amanah UU 7/2017 tentang pemilihan umum, Pasal 351 ayat (8). Darmawan berharap peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan seksama untuk memahami sepenuhnya materi yang disampaikan oleh narasumber.
